Anda pasti pernah mendengar penyakit herpes bukan? Lalu apakah anda tahu apa itu herpes? Banyak orang yang salah kaprah tentang penyakit kulit yang satu ini, apalagi sekarang ini banyak penyakit kulit yang mirip dengan herpes seperti penyakit kulit yang disebabkan oleh binatang-binatang kecil yang menempel pada tumbuhan lalu hinggap di pakaian kita yang sedang dijemur. Ada juga orang yang mengatakan bahwa penyakit herpes adalah penyakit kulit menular yang disebabkan karena melakukan hubungan intim yang tidak sehat. Untuk itu, kali ini kami akan berbagi informasi kepada anda tentang apa itu herpes dan bagaimana pengobatannya?
Apa itu herpes?
Penyakit herpes kadang juga disebut dengan penyakit cacar yang diakibatkan oleh virus. Penyakit herpes adalah penyakit radang kulit yang ditandai dengan ruam merah dan pembentukan gelembung-gelembung berisi cairan dan biasanya terjadi secara berkelompok pada bagian tertentu dari tubuh sipenderita. Herpes merupakan penyakit kulit yang memiliki karakter unik dan boleh dibilang bandel, karena sangat besar kemungkinan bagi seseorang yang pernah terkena penyakit ini akan mengalaminya kembali pada waktu tertentu dan dalam jangka waktu yang tidak tentu.
Adapun gejala yang timbul secara umum akibat serangan virus herpes adalah demam, menggigil, sesak napas, nyeri pada persendian atau pegal-pegal di bagian tubuh tertentu, munculnya bintik berwarna kemerahan pada kulit yang akhirnya membentuk sebuah gelembung cair dan terkadang juga sipenderita merasakan sakit perut. Gejala tersebut biasanya akan terjadi selama lebih kurang satu minggu.
Jenis-jenis penyakit herpes
Secara umum penyakit herpes ini di golongkan menjadi dua macam yaitu herpes zoster dan herpes simplex. Kedua jenis penyakit kulit herpes ini sama-sama disebabkan oleh virus. Berikut ini penjelasan tentang apa itu herpes zoster dan apa itu herpes simplex :
1. Apa itu herpes zoster?
Herpes zoster yang kadang juga disebut penyakit cacar api atau cacar ular disebabkan oleh virus varisela zoster. Virus ini merupakan virus yang sama sebagai penyebab penyakit cacar air. Hanya saja ada perbedaan antara herpes zoster dengan cacar air yaitu cacar herpes zoster lebih besar gelembungnya dan berkelompok pada bagian tubuh tententu seperti dada, punggung atau dahi.
Virus varisela yang ada dalam tubuh akan menetap walaupun cacar air sudah sembuh dan berpotensi kembali aktif pada suatu saat yang dapat menyebabkan herpes zoster. Dan ada beberapa faktor pemicu yang mungkin dapat mempengaruhinya, antara lain :
- Faktor usia. Perlu diketahui bahwa penyakit ini pada umumnya menyerang manula terutama yang berusia 50 tahun ke atas.
- Faktor menurunnya sistem kekebalan tubuh
- Faktor pernah mengidap penyakit cacar air
- Faktor psikis yaitu mengalami stress
Sesorang yang terjangkit penyakit herpes zoster tidak bisa menularkan penyakitnya kepada orang lain hanya saja dapat menularkan cacar air. Seseorang yang belum pernah terkena cacar air kemudian bersentuhan langsung dengan ruam atau dengan gelembung atau lepuhan yang sudah pecah akibat herpes zoster maka akan terinfeksi virus varisela zoster dan terjangkit cacar air.
Gejala herpes zoster
Adapun gejala pertama yang akan dirasakan sipenderita adalah rasa sakit yang kadang juga bisa berupa sensasi terbakar. Kemudian, pada beberapa hari berikutnya akan timbul ruam menyerupai setengah lingkaran dan biasanya mengelilingi sisi kiri atau kanan tubuh, terutama pada bagian perut dan dada. Selanjutnya ruam tersebut akan membentuk luka yang melepuh dan berisi cairan dan terasa gatal serta dalam waktu tiga sampai lima hari akan menjadi koreng.
Namun gejala penyakit herpes zoster juga bisa berbeda-beda pada setiap penderita. Karena ada sebagian kecil yang mengalami rasa nyeri tanpa adanya ruam. Dan berikut gejala lain yang mungkin timbul dan menyertai gejala-gejala di atas yaitu demam dan menggigil, sakit kepala dan terasa nyeri di seluruh tubuh.
Pada umumnya penyakit herpes zoster tidak memabahayakan jiwa sipenderita, hanya saja akan menimbulkan rasa sakit yang parah. Oleh karena itu jika terkena gejal-gejalanya sebaiknya segera hubungi dokter agar segera dapat di tangani dengan baik dan tidak menimbulkan komplikasi.
2. Apa itu herpes simplex?
Herpes simplex, dalam dunia medis dikenal ada dua tipe, yaitu HSV 1 atau herpes simplex virus 1 dan HSV 2 atau herpes simplex virus 2. Kedua tipe herpes simplex ini memiliki ciri dan karakter yang berbeda. Herpes simplex virus 1 atau HSV 1 akan menyerang dan menginfeksi bagian bibir atau mulut sehingga akan menimbulkan sebuah luka. Kondisi seperti itu sebenarnya merupakan infeksi yang sangat umum terjadi pada manusia walaupun tidak ada gejalanya. Herpes simplex virus-1 seperti sariawan di mulut bibir dan ruam lepuh bisa di obati walaupun tidak bisa total sembuhnya karena bisa saja sewaktu-waktu muncul lagi jika kondisi daya tahan tubuh sedang lemah.
Sedangkan herpes simplex virus 2 merupakan penyebab dari herpes pada kelamin dan biasanya juga menyebabkan infeksi bibir. Oleh karena itu herpes tipe 2 ini biasa juga disebut herpes genitalis. Herpes simplex virus 2 ini bisa sangat menular melalui kontak secara langsung yaitu melalui hubungan sex. Selain di alat kelamin herpes tipe ini juga bisa muncul dibeberapa bagian tubuh yang lain seperti dubur dan selangkangan.
Penyakit herpes simplex virus 2 ini menyebabkan sipenderita nyeri pada daerah sekitar alat kelaminya. Selain itu, pada penderita penyakit herpes tipe ini juga akan mengalami gatal-gatal, bahkan keluar nanah serta kotoran dari vagina, dan kelenjar limpe pada paha akan membesar serta saat buang air kecil akan terasa sakit.
Pengobatan herpes zoster
Tujuan pengobatan herpes zoster adalah untuk mengurangi gejala yang timbul sampai penyakit ini sembuh dengan sendirinya. Pemberian anti virus seperti famciclovir dan acyclovir dapat mempercepat kesembuhan sekaligus mengurangi resiko komplikasi. Obat anti virus yang diminum setelah tiga hari dari munculnya ruam akan lebih efektif mengurangi gelaja herpes. Dan biasanya dokter akan meresepkan kepada pasien untuk diminum selama maksimal sepuluh hari. Jika ingin merek salep herpes maka lihat Daftar Harga, Dan Nama Obat Salep Untuk Herpes Kulit Zoster Dan Genitalis.
Rasa nyeri yang timbul akibat herpes ini juga perlu ditangani sedini mungkin agar sipengidap dapat dihindarkan dari gangguan saraf yang mungkin akan menimbulkan rasa nyeri yang lebih lama bahkan setelah ruam sembuh. Ada beberapa obat yang bisanya diberikan dokter untuk mengatasi rasa nyeri, sebagai berikut :
Obat pereda sakit seperti aspirin, paracetamol, dan kodein serta ibuprofenat
Obat antikonvulsan seperti gabapentin
Obat TCA atau antidepresan trisiklik seperti nortriptyline dan amitriptyline.
Kedua jenis obat yang terakhir disebut yaitu obat antikonvulsan dan obat antidepresan pada umumnya akan membutuhkan waktu sampai beberapa minggu agar keefektifannya dapat dirasakan sipenderita.
Pengobatan herpes simplex
Pengobatan herpes genital dapat menggunakan obat-obatan antivirus seperti Asiklovir, Valasiklovir, atau Famsiklovir. Namun obat-obatan tersebut hanya dapat mengendalikan gejala yang muncul akibat serangan infeksi virus herpes ini. Yang terpenting adalah perawatan di rumah. Hal tersebut dapat dilakukan dengan cara meningkatkan asupan vitamin C, E, dan B12 untuk meningkatkan daya tahan tubuh menjadi lebih baik.
Demikian penjelasan tentang apa itu herpes dan bagaimana pengobatannya. Untuk mengetahui lebih jauh tentang penyakit ini anda bisa berkonsultasi dengan dokter anda. Namun semoga penjelsasan kami obatgatals.blogspot.com tentang "apa itu herpes" ini dapat memberikan sedikit gambaran awal tentang penyakit ini sehingga sedini mungkin anda dapat menanganinya.
